Dinas PUPR Nganjuk Perbaikan Saluran Irigasi di Werungotok: Solusi untuk Mencegah Banjir dan Mendukung Pertanian

Nganjuk | Updatenewstv- Pemerintah Kabupaten Nganjuk melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) melaksanakan kegiatan rehabilitasi saluran irigasi di wilayah Werungotok, Kecamatan/Kabupaten Nganjuk.

Rehabilitasi saluran irigasi Werungotok merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Nganjuk untuk memastikan saluran pembuangan air dapat mengalir dengan lancar, sehingga dapat mencegah terjadinya genangan air yang dapat merugikan masyarakat sekitar.

Kadis Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang Kabupaten Nganjuk (PUPR) Gunawan Widagdo Menjelaskan, dengan terlaksananya perbaikan ini dapat bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan sistem irigasi yang ada.

Rehabilitasi saluran irigasi ini bertujuan untuk mengalirkan air dan mendistribusikan air dari sumber ke lahan pertanian. Serta nantinya dapat mendukung kelancaran saluran pembuangan air dari Kelurahan Begadung hingga Kelurahan Payaman, Jelasnya

Proyek rehabilitasi ini menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Nganjuk Tahun Anggaran 2024, dengan nilai kontrak proyek mencapai Rp. 411.212.500,00 dan dikerjakan oleh penyedia jasa konstruksi CV. Jolon Driyo, yang beralamat di Desa Kandangrejo, Kecamatan Paron, Kabupaten Nganjuk.

Joko Sutrisno Kepala Tukang yang mengerjakan proyek ini menjelaskan, bahwa kedalaman saluran irigasi yang direhabilitasi mencapai 168 cm, dengan lebar saluran sebesar 460 cm. Proyek ini dijadwalkan selesai dalam waktu kurang lebih dua bulan.

Saya akan memastikan bahwa pekerjaan rehabilitasi saluran irigasi ini akan dilaksanakan dengan standar kualitas yang tinggi dan diselesaikan tepat waktu, sesuai dengan perencanaan yang telah ditetapkan, Ucap Joko Sutrino Kepala Tukang

Hal ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kelancaran sistem irigasi, serta membantu masyrakat di wilayah pertanian.

 

(Ricko)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *