Nganjuk | Updatenewstv- Sebagai puncak peringatan Hari Jadi Kabupaten Nganjuk Ke-1087, Pemerintah Kabupaten Nganjuk Melalui Dinas Porabudpar menggelar pagelaran wayang kulit dengan Lakon “Brajadenta Brajamusti” yang dibawakan oleh dalang Ki Akbar Syahalam, S.Sn Pada, Selasa (30/4/2024) malam.
Acara bertempat di Alun-Alun Nganjuk tersebut dihadiri oleh PJ Bupati Nganjuk Sri Handoko Taruna, Ketua DPRD Nganjuk Tatit Heru Tjahjono, Forkopimda, Jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, dan juga menghadirkan sejumlah bintang tamu diantaranya Niken Salindri, Dodok dan Komet, Serta masyarakat nganjuk.
Di sela rangkaian acara sebelum dimulai pagelaran wayang kulit, Ketua DPRD Kabupaten Nganjuk berkesempatan memberikan gulungan wayang kepada dalang Ki Akbar Syahalam, S.Sn.
Dalam sambutan Kepala Dinas Porabudpar, Sri Handariningsih menyampaikan anggaran pertunjukan wayang kulit diambil dari anggaran Dinas Porabudpar tahun 2024. sekaligus sebagai ketua seksi.
Kegiatan pagelaran wayang kulit sebagai dasar pada tanggal 10 april 937 Masehi ditetapkannya kabupaten nganjuk anjuk ladang. Penetapan Hari Jadi Kabupaten Nganjuk ini tertuang dalam Surat Keputusan Bupati Kepala Daerah Tingkat II Nganjuk No 495 Tahun 1993 tentang penetapan hari jadi nganjuk pada tahun 10 april 937 Masehi,” jelasnya saat sambutan
Tujuan digelar pagelaran wayang kulit adalah untuk memperingati hari jadi nganjuk ke-1087 tahun 2024. Dan menyampaikan bahwa budaya bangsa indonesia yang telah diakui dan ditetapkan oleh UNESCO.
Pertunjukan wayang kulit merupakan media komunikasi yang baik untuk menyampaikan program-program maupun pemberitahuan kepada masyarakat serta sarana memahami suatu tradisi,pendekatan kepada masyarakat, serta perluasan dan penyebaran nilai-nilai,” imbuhnya
Selain itu di tempat yang sama PJ Bupati Nganjuk, Sri Handoko Taruna menyampaikan pada Hari Jadi Nganjuk ke-1087 mengambil tema Nganjuk Bangkit, Berkah, Barokah. kiranya momentum dalam pada malam hari ini menyampaikan nilai-nilai pesan moral yang dapat di petik dengan baik.
Suatu langkah dalam memimpin suatu daerah kiranya adalah orang-orang yang benar terpilih dan mempunyai nilai-nilai yang patut kita teladani,” ujarnya
(Ilham)