Nganjuk | Updatenewstv- Pemerintah Kabupaten Nganjuk menggelar Pengawasan Daerah dalam meningkatkan kinerja birokrasi bersih, profesional, akuntabel dan berintegritas melalui strategi manajemen risiko fraud pada penyelenggaraan tata kelola pemerintahan, yang digelar di Ruang Rapat Anjuk Ladang, Jumat (22/3/2024).
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh PJ Bupati Nganjuk Sri Handoko Taruna, Turut hadir dalam acara tersebut Sekertaris Daerah Nur Solekan, Forkopimda Kabupaten Nganjuk, DPRD Kabupaten Nganjuk, Staf Ahli Bupati Nganjuk, Asisten di lingkungan sekertariat daerah, inspektur daerah, OPD,direktur RSD Nganjuk dan RSD kertosono, Camat Sekabupaten Nganjuk, serta tamu undangan.
Pada rapat tersebut, Pj Bupati Kabupaten Nganjuk, Sri Handoko Taruna menyampaikan tentang Penajaman perbaikan penyelenggaraan tata kelola pemerintahan yang baik melalui monitoring center for (MCP) KPK dalam mewujudkan birokrasi bersih, efektif, dan berdaya saing.
Pemerintah daerah menjalankan fungsi pengawasan, dimana ada 8 Area, 26 indikator, 62 sub indikator harus menjalankan tugas secara bersama yang setiap tahunnya selalu ada. Hal ini mencegah proses kegiatan pelayanan pemerintah berjalan di atas peraturan.
MCP KPK ini dilakukan untuk mencegah terjadinya korupsi di pemerintah daerah, korupsi bisa kita hindari kalau memiliki integritas Pembangunan yang lebih baik, dan saya juga berharap agar tidak ada pemerintah yang keluar dari rel aturan,” ungkap Sri Handoko Taruna
Selain itu, Kepala Inspektorat Daerah Kabupaten Nganjuk, Muhammad Yasin juga menyampaikan penjabaran tugas dan fungsi Inspektorat Nganjuk yang telah melaksanakan kegiatan pengawasan internal terhadap kinerja dan keuangan melalui audit, review, evaluasi, pemantauan dan kegiatan pengawasan lainnya.
Kemudian, diakhiri pengucapan dan penandatanganan Ikrar penguatan komitmen pembangunan zona integritas menuju wilayah bebas dari korupsi (WBK) dan wilayah birokrasi bersih dan melayani (WBBM) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Nganjuk.
(ILHAM)