Nganjuk| Updatenewstv- Polres Nganjuk Melakukan Konferensi Pers Terkait Angka Kejahatan Dan Pelanggaran Hukum Yang Terjadi Selama Periode Tahun 2023. Ada Berbagai Aspek Penegakan Hukum Yang Dilakukan Oleh Satreskrim, Satresnarkoba, Satlantas Dan Satsamapta Selama Tahun 2023. Acara dilaksanakan di Aula Polres Nganjuk pada Jumat (29/12/23).
Dalam sambutannya Kapolres Nganjuk AKBP Muhammad menjelaskan langkah Prefentif dan Preemtif yang gencar dilakukan Polres Nganjuk berhasil membawa hasil positif, terutama dalam penanganan kasus menonjol. Hal ini tidak terlepas dari peran aktif masyarakat, pemerintahan, dan instansi lainnya yang bersinergi dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Nganjuk sehingga angka kejahatan di Nganjuk mengalami penurunan.
Angka tindak pidana kejahatan di Kabupaten Nganjuk mengalami penurunan 19,49 persen dari tahun 2022. Pada tahun 2023 ada sebanyak 289 kasus dengan penyelesaian 238 kasus perkara mencapai 82,35 persen, Sedangkan penyelesaian kasus 71,89 persen dari total 294 kasus pada tahun 2022, tegas Kapolres Nganjuk.
Pada tahun 2023 perkara narkoba mengalami penurunan dari tahun 2022 sedangkan kasus tindak pidana kejahatan yakni kasus pengeroyokan sebanyak 54 kasus, pencurian dengan pemberatan 34 kasus, penipuan sebanyak 31 kasus, sebanyak 42 kasus curanmor serta sebanyak 23 kasus penganiyaan berat.
Kedepannya Kapolres Nganjuk mengajak semua lapisan masyarakat serta awak media dalam pemberian informasi yang menimbulkan gangguan kamtibmas dengan harapan tindak pencegahan dapat dilakukan sebaik mungkin sehingga tidak menimbulkan keresahan masyarakat.
(TIM)