Nganjuk | Update-newstv.com- Sebuah kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Nganjuk-Madiun, Desa Karangtengah, Kecamatan Bagor pada pagi ini. Seorang wanita parobaya, Siti Mualimah (50), warga Desa Bagorkulon, Kecamatan Bagor, Nganjuk, tewas di tempat setelah terlindas oleh ban truk tronton gas CNG.
Kasatlantas Polres Nganjuk, AKP Dini Annisa Rahmat, memberikan penjelasan mengenai peristiwa tragis tersebut. Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 09.00 WIB, ketika Siti Mualimah dibonceng oleh putrinya, Ana (20), menggunakan motor Honda Beat bernomor polisi AG 3742 VAC. Motor mereka berada di depan truk tronton saat keduanya melaju dari arah barat ke timur, menuju Nganjuk.
Ketika mereka mendekati lokasi kejadian, motor Honda Beat hendak berbelok ke arah selatan atau ke kanan. Namun, tanpa disangka, ada truk tronton yang berjarak terlalu dekat di belakang mereka. Keduanya tidak dapat menghindari senggolan antara motor dan truk tersebut.
Dalam kejadian ini, motor Honda Beat menabrak sisi kanan bodi truk Hino, sehingga pengemudi tidak dapat mengendalikan kendaraannya dan terjatuh, ungkap Kasatlantas Polres Nganjuk AKP Dini Annisa Rahmat.
Sayangnya, Siti Mualimah yang berada di belakang Ana mengalami nasib yang lebih buruk. Saat motor terjatuh, tubuhnya terlempar dan terlindas oleh ban truk bagian belakang sebelah kiri. Siti Mualimah dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian, sementara Ana mengalami luka lecet pada lututnya namun masih sadar.
Pihak kepolisian segera tiba di lokasi untuk melakukan evakuasi korban dan mengatur lalu lintas yang sempat tersendat akibat kecelakaan ini. Unit Lakalantas Polres Nganjuk sekarang bertanggung jawab atas penanganan kasus ini. Sopir truk, Soni Novianto (30), warga Rejosari Surabaya, telah diamankan untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Kejadian ini sekali lagi mengingatkan kita tentang pentingnya keselamatan berkendara dan menjaga jarak yang aman antara kendaraan. Polisi mengimbau semua pengendara untuk tetap waspada dan mematuhi aturan lalu lintas demi mencegah terjadinya kecelakaan yang tidak perlu.
(TIM)